KWARDA KALSEL, BANJARMASIN – Dalam rangka mempersiapkan kegiatan Pramuka pada Tahun 2024 di Kalimantan Selatan (Kalsel), Kwartir Daerah Gerakan Pramuka (Kwarda0 Kalsel melaksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) dengan 13 Kwartir Cabang Gerakan Pramuka (Kwarcab) Se-Kalsel. Dengan mengambil tempat di Gedung Kwarda Kalsel dan Mahligai Pancasila, rakor yang juga diikuti oleh seluruh Andalan dan Badan Kelengkapan Kwarda Kalsel ini berlangsung selama dua hari yaitu hari Kamis tangal 09 dan Jum’at tanggal 10 Mei 2024.

Agenda pada hari pertama ini Rakor yang dipandu oleh Wakil Ketua V Bidang Pengabdian Masyarakat dan Penanggulangan Bencana (Abdimasgana) yang juga Ketua Harian Kwarda Kalsel Kak. H. Acmadi, S.Sos. Wakil Ketua I Bidang Organisasi dan Hukum (Orgakum) Kwarda Kalsel Kak. H. M. Rusli, S.Sos dan Sekretaris I Kak. Drs H. Bachtiar, MM memaparkan berbagai materi, termasuk pemaparan hasil Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Gerakan Pramuka yang berlangsung 24-26 April 2024 yang lalu di Taman Rekreasi Wildaktika, Cibubur. Adapun agenda pada hari pertama ini yaitu Pemaparan Rencana Kerja (Renja) Kwartir Nasional Gerakan Pramuka (Kwarnas) Tahun 2024-2028 dan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka. Dilanjutkan dengan pemaparan materi Upaya Membangun Gerakan Pramuka menuju Indonesia Emas 2045 dan Revisi Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Pemendibudristek) Nomor 12 Tahun 2024, serta Membangun Soliditas dan Team Work, Aplikasi Ayo Pramuka dan Kartu Tanda Anggota.

Sementara itu menanggapi viralnya Permendibudriistek Nomor 12 Tahun 2024 yang menyatakan Kegiatan Pramuka yang tidak lagi merupakan Kegiatan Ektrakurikuler Wajib bagi peserta didik di satuan pendidikan, “pada momentum rakor ini juga diharapkan nantinya adanya keputusan baik tertulis maupun pernyataan sikap baik dari Kwarda dan Kwarcab Se-Kalsel terhadap Permendibudristek tersebu demi menjaga jalannya eksistensi Gerakan Pramuka khususnya di Banua kita tercinta Kalimantan Selatan” ujar Kak. H. M. Rusli, S.Sos. Kamis (09/05/2024) di Gedung Kwarda Kalsel.

Mengakhiri kegiatan pada hari pertama, agenda rapat koordinasi ditutup dengan penyampaian materi hasil Sidang Paripurna Nasional (Sidparnas) oleh Dewan Kerja Daerah (DKD) Kalsel yang dipercaya mengurus kegiatan peserta didik golongan Penegak dan Pandega. (oel,zaky,rbh-PusdatinKwardaKalsel)